Difference between revisions of "Mentan Ingin Petani Milenial Menjadi Basis Kekuatan Edukasi Pertanian"

From World History
Jump to: navigation, search
m
m
 
Line 1: Line 1:
SariAgri - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo ingin petani milenial dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian. Ke depan, Mentan berharap korporasi petani hortikultura pesantren dapat memiliki prospek untuk melakukan ekspor.<br />&quot;Kami berharap petani milenial kita yang kita bina saat ini yang jumlahnya 2,5 juta dalam 5 tahun ini dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian seperti yang kita sampaikan,&quot; ucap Mentan.<br />Mentan megatakan Ponpes Al-Ittifaq, Kabupaten Bandung telah menjalankan proses dalam pertanian, tidak hanya membina petani tetapi juga menjadi pembelajaran bagi santri.<br />&quot;Sayur-sayur disini sudah bisa menembus berbagai marketplace, swalayan dan lain lain. Suatu saat tentu saja kita berharap ini nanti bisa dikembangkan lebih kuat karena sekarang ini sudah mulai kuat,&quot; kata Syahrul.<br />Ketua Korporasi Al-Ittifaq, Setia Irawan mengatakan Ponpes asuhan K.H. Fuad Affandi melaksanakan kegiatan agribisnis yang dipadukan dengan kegiatan pesantren. Usaha pertanian terintegrasi dari hulu ke hilir serta tempat magang atau pelatihan agribisnis bagi santri, mahasiswa dan petani yang berasal dari dalam kabupaten, dari luar provinsi dari luar negeri.<br /> [https://setiweb.ssl.berkeley.edu/beta/team_display.php?teamid=1999661 Media Pertanian Indonesia] Baca Juga: Teknologi Pertanian Pintar Dikembangkan untuk Tekan Biaya Produksi 10 Provinsi Penghasil Beras Terbesar di Indonesia - Berita Pangan<br />Dia menjelaskan Ponpes Al–Ittifaq mengkolaborasikan pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan khas nusantara, korporasi sebagai bisnis unit pendorong kemandirian ekonomi pesantren, pendampingan kelompok dan masyarakat tani di sekitar pondok pesantren dan kemitraan antar pesantren se-Indonesia guna penguatan ekonomi umat dan ekonomi kelayakan.<br />&quot;Pesantren melakukan pendampingan kepada petani binaan di wilayah sekitar pesantren sebanyak 9 poktan untuk 126 jenis sayuran dan buah-buahan, yang dibagi menjadi 3 klaster pendampingan,&quot; jelasnya.<br />Koperasi Ponpes juga melakukan kemitraan dengan 35 ponpes di Jawa Barat dalam kegiatan penanganan pasca panen meliputi sortasi, grading, packing, wrapping, dan labelling. Kermitraan lainnya dengan 7 pesantren di Riau, 5 pesantren di Lampung dan 4 di Sulawesi Utara dalam rangka transfer knowledge dan pendampingan untuk penguatan sektor pangan melalui pondok pesantren.<br />Saat ini Ponpes Al Ittifaq telah memasarkan hasil usaha agribisnisnya ke pasar modern seperti Alifmart (milik Koperasi Ponpes Al Ittifaq), pasar retail modern wilayah Bandung serta Jakarta dan sekitarnya (Superindo, Yogya, AEON) dan horeka. Pemasaran juga dilakukan secara online market.<br />Mentan melakukan launching korporasi petani hortikultura di kawasan Ponpes Al-Ittifaq di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Dalam kunjungan itu, Kementan menyerahkan bantuan berupa benih hortikultura dan mobil cold storage senilai Rp505 juta.<br />Video terkait:<br />
+
SariAgri - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo ingin petani milenial dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian. Ke depan, Mentan berharap korporasi petani hortikultura pesantren dapat memiliki prospek untuk melakukan ekspor.<br />&quot;Kami berharap petani milenial kita yang kita bina saat ini yang jumlahnya 2,5 juta dalam 5 tahun ini dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian seperti yang kita sampaikan,&quot; ucap Mentan.<br />Mentan megatakan Ponpes Al-Ittifaq, Kabupaten Bandung telah menjalankan proses dalam pertanian, tidak hanya membina petani tetapi juga menjadi pembelajaran bagi santri.<br />&quot;Sayur-sayur disini sudah bisa menembus berbagai marketplace, swalayan dan lain lain. Suatu saat tentu saja kita berharap ini nanti bisa dikembangkan lebih kuat karena sekarang ini sudah mulai kuat,&quot; kata Syahrul.<br />Ketua Korporasi Al-Ittifaq, Setia Irawan mengatakan Ponpes asuhan K.H. Fuad Affandi melaksanakan kegiatan agribisnis yang dipadukan dengan kegiatan pesantren. Usaha pertanian terintegrasi dari hulu ke hilir serta tempat magang atau pelatihan agribisnis bagi santri, mahasiswa dan petani yang berasal dari dalam kabupaten, dari luar provinsi dari luar negeri.<br />Baca Juga: Teknologi Pertanian Pintar Dikembangkan untuk Tekan Biaya Produksi 10 Provinsi Penghasil Beras Terbesar di Indonesia - Berita Pangan<br />Dia menjelaskan Ponpes Al–Ittifaq mengkolaborasikan pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan khas nusantara, korporasi sebagai bisnis unit pendorong kemandirian ekonomi pesantren, pendampingan kelompok dan masyarakat tani di sekitar pondok pesantren dan kemitraan antar pesantren se-Indonesia guna penguatan ekonomi umat dan ekonomi kelayakan.<br />&quot;Pesantren melakukan pendampingan kepada petani binaan di wilayah sekitar pesantren sebanyak 9 poktan untuk 126 jenis sayuran dan buah-buahan, yang dibagi menjadi 3 klaster pendampingan,&quot; jelasnya.<br />Koperasi Ponpes juga melakukan kemitraan dengan 35 ponpes di Jawa Barat dalam kegiatan penanganan pasca panen meliputi sortasi, grading, packing, wrapping, dan labelling. Kermitraan lainnya dengan 7 pesantren di Riau, 5 pesantren di Lampung dan 4 di Sulawesi Utara dalam rangka transfer knowledge dan pendampingan untuk penguatan sektor pangan melalui pondok pesantren.<br />Saat ini Ponpes Al Ittifaq telah memasarkan hasil usaha agribisnisnya ke pasar modern seperti Alifmart (milik Koperasi Ponpes Al Ittifaq), pasar retail modern wilayah Bandung serta Jakarta dan sekitarnya (Superindo, Yogya, AEON) dan horeka. [https://baconcloth6.tumblr.com/post/654278828097716224/penuhi-kebutuhan-25-ribu-ton-per-bulan-jabar Media Pertanian Indonesia] Pemasaran juga dilakukan secara online market.<br />Mentan melakukan launching korporasi petani hortikultura di kawasan Ponpes Al-Ittifaq di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Dalam kunjungan itu, Kementan menyerahkan bantuan berupa benih hortikultura dan mobil cold storage senilai Rp505 juta.<br />Video terkait:<br />

Latest revision as of 23:05, 17 June 2021

SariAgri - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo ingin petani milenial dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian. Ke depan, Mentan berharap korporasi petani hortikultura pesantren dapat memiliki prospek untuk melakukan ekspor.
"Kami berharap petani milenial kita yang kita bina saat ini yang jumlahnya 2,5 juta dalam 5 tahun ini dapat menjadi basis kekuatan edukasi pertanian seperti yang kita sampaikan," ucap Mentan.
Mentan megatakan Ponpes Al-Ittifaq, Kabupaten Bandung telah menjalankan proses dalam pertanian, tidak hanya membina petani tetapi juga menjadi pembelajaran bagi santri.
"Sayur-sayur disini sudah bisa menembus berbagai marketplace, swalayan dan lain lain. Suatu saat tentu saja kita berharap ini nanti bisa dikembangkan lebih kuat karena sekarang ini sudah mulai kuat," kata Syahrul.
Ketua Korporasi Al-Ittifaq, Setia Irawan mengatakan Ponpes asuhan K.H. Fuad Affandi melaksanakan kegiatan agribisnis yang dipadukan dengan kegiatan pesantren. Usaha pertanian terintegrasi dari hulu ke hilir serta tempat magang atau pelatihan agribisnis bagi santri, mahasiswa dan petani yang berasal dari dalam kabupaten, dari luar provinsi dari luar negeri.
Baca Juga: Teknologi Pertanian Pintar Dikembangkan untuk Tekan Biaya Produksi 10 Provinsi Penghasil Beras Terbesar di Indonesia - Berita Pangan
Dia menjelaskan Ponpes Al–Ittifaq mengkolaborasikan pesantren sebagai lembaga pendidikan keagamaan khas nusantara, korporasi sebagai bisnis unit pendorong kemandirian ekonomi pesantren, pendampingan kelompok dan masyarakat tani di sekitar pondok pesantren dan kemitraan antar pesantren se-Indonesia guna penguatan ekonomi umat dan ekonomi kelayakan.
"Pesantren melakukan pendampingan kepada petani binaan di wilayah sekitar pesantren sebanyak 9 poktan untuk 126 jenis sayuran dan buah-buahan, yang dibagi menjadi 3 klaster pendampingan," jelasnya.
Koperasi Ponpes juga melakukan kemitraan dengan 35 ponpes di Jawa Barat dalam kegiatan penanganan pasca panen meliputi sortasi, grading, packing, wrapping, dan labelling. Kermitraan lainnya dengan 7 pesantren di Riau, 5 pesantren di Lampung dan 4 di Sulawesi Utara dalam rangka transfer knowledge dan pendampingan untuk penguatan sektor pangan melalui pondok pesantren.
Saat ini Ponpes Al Ittifaq telah memasarkan hasil usaha agribisnisnya ke pasar modern seperti Alifmart (milik Koperasi Ponpes Al Ittifaq), pasar retail modern wilayah Bandung serta Jakarta dan sekitarnya (Superindo, Yogya, AEON) dan horeka. Media Pertanian Indonesia Pemasaran juga dilakukan secara online market.
Mentan melakukan launching korporasi petani hortikultura di kawasan Ponpes Al-Ittifaq di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Dalam kunjungan itu, Kementan menyerahkan bantuan berupa benih hortikultura dan mobil cold storage senilai Rp505 juta.
Video terkait: